Tahun memang baru saja berganti, tetapi bukan berarti Anda tidak dapat memprediksi tren pasar apa saja yang ada di 2022. Jika Anda merupakan pelaku usaha atau pemilik perusahaan, sudah pasti Anda harus mengetahui market trends yang mungkin akan muncul di tahun ini. Mari kita simak ringkasan dari Gerai.id tentang market trends di tahun 2022.
Konsumen digital meningkat pesat
SYNC Southeast Asia mengadakan sebuah riset yang berhasil mendapatkan jumlah konsumen digital di Indonesia. Jumlahnya naik signifikan, dari 144 juta di tahun 2020, diperkirakan akan mencapai 165 juta di akhir 2021. Hal ini berarti konsumen digital di Indonesia akan terus meningkat. Tentu saja hal ini mengindikasikan bahwa marketing semakin gencar untuk menyasar orang-orang yang memakai internet.
Target marketnya pun bisa disesuaikan dengan produk itu sendiri. Misalnya jika Anda menjual es krim, mungkin anda akan memiliki target market anak-anak hingga remaja. Anda harus menyesuaikan konten sesuai dengan target pasar masing-masing.
Influencer tetap bertahan
Influencer atau yang juga bisa disebut dengan Key Opinion Leader masih berperan penting untuk kesuksesan sebuah brand. Seorang influencer memiliiki kedekatan emosional yang tinggi dengan para pengikutnya. Hal ini membawa dampak yang baik bagi sebuah brand untuk mempromosikannya melalui influencer tersebut.
Yang mungkin perlu diperhatikan adalah target pasar dari masing masing influencer tersebut. Jangan sampai salah dalam menentukan influencer mana yang akan diajak bekerja sama dengan sebuah brand. Karena, menggunakan jasa KOL itu tidaklah murah, dan perlu membuat anggaran tersendiri dalam bidang marketing.
Baca juga: Tips Memilih Influencer Untuk Mendukung Bisnis Anda
Conversational Commerce
Dilansir dari Republika, studi terbaru dari facebook dan consulting group menunjukkan peningkatan masyarakat Indonesia dalam berbelanja online serta meningkatkan nilai transaksi melalui conversational commerce.
Conversational commerce adalah sebuah interaksi yang melibatkan percakapan antara penjual dan pembeli sebelum terjadinya transaksi. Biasanya mereka lebih suka memesan melalui chat, atau sosial media sekarang ini. Dari hasil penelitian, sejumlah pembeli mengaku merasa nyaman karena melibatkan percakapan di dalamnya.
Interactive content
Interactive content berarti konten sebuah media sosial perusahaan yang berinteraksi dengan para pengikutnya. Konten tersebut biasanya memuat pertanyaan atau memicu reaksi dari para pengikut akun tersebut untuk bersedia memberikan tanggapan seperti share, likes dan comment. Konten yang interaktif memudahkan Anda untuk mengkomunikasikan tentang brand, produk, dan yang lainnya.
Selain meningkatkan engagement, konten yang interaktif juga bisa meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap sebuah brand karena mereka merasa dapat “berbicara” dengan perusahaan tersebut.
Ecofriendly
Beberapa waktu lalu, mulai digaungkan kembali mengenai ecofriendly. Yang berarti segala macam bentuk kegiatan yang ramah lingkungan. Beragam hal mulai dilakukan, seperti packaging yang bisa didaur ulang, memberikan 1 bibit tanaman di setiap pembelian, melakukan campaign menanam tanaman, dan masih banyak lagi. Hal ini akan tetap menjadi tren tahun ini karena masyarakat sudah mulai sadar akan perilaku manusia yang kerap kali merusak lingkungan. Maka dari itu, beberapa brand ternama mulai membuat brand yang ramah lingkungan dan juga campaign mengelola limbah.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda mengetahui trends apa saja yang akan populer di tahun 2022. Jika ingin konsultasi seputar bisnis, Anda bisa hubungi Gerai.id untuk penjelasan lebih lanjut.
Sumber tulisan: Dari berbagai sumber
Sumber gambar: Freepik.com
